UNI EROPA MEMAKSA IPHONE MENGGUNAKAN USB-C

UNI EROPA MEMAKSA IPHONE MENGGUNAKAN USB-C

            Beberapa waktu lalu, terdapat kemunculan berita yang cukup menarik banyak perhatian warga pada media sosial. Dimana ada 27 negara di Eropa yang telah menyetujui sebuah Undang-undang (UU) baru oleh Komisi Uni Eropa. Undang-undang tersebut berisi tentang aturan penggunaan port USB Type-C untuk perangkat elektronik.

            Hal ini membuat seluruh perangkat elektronik termasuk smartphone, yang dipasarkan di sejumlah negara Uni Eropa akan diwajibkan menggunakan soket atau port pengisian daya kabel yang sama. Dimana port pengisian daya yang ditentukan adalah USB Type-C.

            Dengan adanya aturan baru ini, pemerintah Uni Eropa memiliki tujuan untuk membantu mengurangi limbah elektronik serta memudahkan para pengguna barang elektronik tanpa harus memiliki banyak charger.

            Dilansir dari Kompas.com, kewajiban penggunaan USB Type-C itu bakal berlaku efektif mulai musim gugur 2024 atau sekitar bulan September hingga November 2024

            Kebijakan ini tentunya akan berdampak secara signifikan pada ponsel buatan Apple, iPhone. Dikarenakan Apple adalah satu-satunya yang menggunakan port khusus bernama “lightning” pada seluruh produk iPhone.

            Jika Undang-undang diwajibkan nya penggunaan USB Type-C ini sudah berlaku di Eropa pada tahun 2024 mendatang, lantas bagaimana nasib dari iPhone dengan port Lightning nya? Ada beberapa opsi solusi yang akan Apple pilih untuk mengatasi problematika ini. Mari kita bahas sampai tuntas.

 

iPhone harus beralih menggunakan port USB-C

         Pasar penjualan di Eropa terbilang menjadi salah satu wilayah yang penting bagi penjualan produk-produk iPhone, menurut Apple. Karena Apple pernah melaporkan jika pasar Eropa berkontribusi sekitar 23,2 persen pada pasar iPhone secara global pada tahun 2021, sebagaimana dilansir dari The Verge.

            Maka, opsi pertama yang dapat dilakukan oleh Apple adalah mau tidak mau harus lapang dada untuk meninggalkan port Lightning. Kemudian, Apple juga harus segera memproduksi produk iPhone dengan versi terbaru yang menggunakan port USB Type-C untuk dijual ke pasar Eropa. Dan secara resmi dapat diluncurkan atau diperkenalkan pada tahun 2024 mendatang.

            Hal ini pun juga telah ditegaskan oleh Anggota Parlemen Europa Union (EU), Malta Alex Agius Saliba, setelah rapat persetujuan UU penggunaan “USB Type-C” ini rampung.

            Saliba mengatakan, “Aturan ini akan berlaku untuk semua pihak. Sekarang tidak ada lagi nota kesepahaman MoU yang dapat memberikan kelonggaran. Seperti kepada Apple selama 10 tahun terakhir. Maka dari itu, Apple harus mematuhinya.” Sebagaimana dikutip dari KompasTekno dari The Register.

            “Dalam waktu dua tahun, jika Apple ingin menjual produk mereka di pasar Uni Eropa, maka mereka harus mematuhi aturan kami, dan perangkat mereka harus menggunakan USB Type-C, lanjut Saliba.

            Adapun beberapa rumor yang beredar, jika Apple saat ini sedang berada dalam proses uji coba untuk menerapkan iPhone dengan port USB-C secara internal.

            Menurut Ming-Chi Kuo, seorang analis keamanan yang kerap kali membocorkan produk baru Apple, dia memprediksi bahwa Apple akan mengganti port konektor Lightning dengan USB Type-C pada produk iPhone 15 yang akan dirilis tahun depan.

            Pada akun twitter Ming-Chi Kuo (@mingchikuo) dia menulis, “USB-C dapat meningkatkan kecepatan transfer dan pengisian daya iPhone dalam desain perangkat keras, tetapi detail spesifikasi akhir masih bergantung pada dukungan system operasi iOS,”

            Kuo pun memprediksi jika pemasok ekosistem Apple akan menjadi fokus pasar dalam 1 hingga 2 tahun ke depan, berkat pesanan besar dari iPhone dan adopsi aksesori port USB-C.

  

Memaksimalkan Wireless Charging

         Opsi kedua, jika Apple masih ingin memasarkan iPhone ke 27 negara Uni Eropa seperti Perancis, Irlandia, Polandia, Jerman, Swedia, Spanyol, Belanda, Rumania, Italia, Krosia dan lainnya, Apple diharuskan untuk mempertimbangkan berpindah sepenuhnya pada inovasi teknologi pengisian daya tanpa kabel alias wireless charging.

            Undang-undang tentang diwajibkannya penggunaan USB Type-C yang baru disetujui oleh Komisi Uni Eropa hanya mewajibkan pemakaian port USB Type-C pada ponsel yang pengisian daya nya menggunakan kabel. Jadi, apabila Apple memilih untuk beralih sepenuhnya ke pengisian daya tanpa kabel, maka iPhone tidak perlu menggunakan port USB Type-C untuk pengisian daya dan transfer lewat kabel lagi.  Apabila opsi kedua ini jadi terealisasi, maka smartphone iPhone akan tidak memiliki lubang pada perangkat kerasnya atau akan semakin portless. Namun tetap saja, port Lightning pada iPhone harus tetap dibuang.

            Saat ini, Apple telah memberikan inovasi pada seri iPhone 12 dan iPhone 13 dengan teknologi wireless charging, melalui inovasi charger magnetik MagSafe milik Apple. Aksesori magnetik berupa powerbank ini, untuk pertama kali diperkenalkan pada seri iPhone pada 2020 lalu. MagSafe dirancang sedemikian rupa agar dapat menempel pada punggung iPhone untuk melakukan pengisian daya secara tanpa kabel. Pada saat ingin melakukan pengisian baterai secara portless, teknologi charger MagSafe dapat secara langsung ditempelkan pada punggung produk smartphone iPhone 12 dan iPhone 13. Charger MagSafe ini dapat terhubung dengan kabel USB Type-C. Jadi, ketika menggunakan MagSafe, para pengguna perlu menyambungkan kabel USB Type-C pada MagSafe ke konektor USB-C lainnya untuk dapat mengalirkan daya ke perangkat iPhone. Proses mengisi daya melalui MagSafe ini dapat dilakukan dengan daya sebesar 15 Watt pada iPhone 12 dan iPhone model regular, Pro, dan Pro Max. Sedangkan, MagSafe hanya dapat mengisi iPhone 12 Mini serta iPhone 13 Mini dengan daya yang dikeluarkan maksimal 12 Watt, sebagaimana dikutip dari Support Apple.           

            Kesimpulannya, Apple dibuat untuk memilih dua opsi antara mematuhi aturan yang ada pada Undang-undang yang telah resmi disetujui oleh pemerintah Uni Eropa. Dengan memproduksi versi terbaru dari iPhone dengan mengganti port Lightning dengan USB Type-C. Ataupun Apple harus memaksimalkan teknologi charging tanpa menggunakan kabel alias MagSafe. Atau mungkin Apple perlu untuk memutar otak lagi untuk menemukan inovasi baru yang dapat memecahkan problematika ini.   

 

Demikianlah artikel kami dalam : UNI EROPA MEMAKSA IPHONE MENGGUNAKAN USB-C. Punya masalah dengan Produk Apple anda? Apple Service Surabaya adalah Penyedia layanan Service Produk-produk Apple seperti : 

• SERVICE IPHONE
• SERVICE IPAD
• SERVICE IMAC
• SERVICE MACBOOK

iJOE Apple Service Surabaya Kami Melayani Service Apple, Service iPhone, Service MacBook, Service iPad, Service iMac di Kota Surabaya dan Sekitarnya.

“Service Apple yang Berkualitas dan Trusted itu seperti apa sih?”. Tentunya ini adalah pertanyaan yang sering terpikirkan oleh para pengguna Apple Device. Kerusakan pada Apple Device kamu tentunya menjadi hal yang menyebalkan, So pasti menghambat aktivitas yang berhubungan dengan Digital Working bukan?.

Yups, dengan kesebalan dalam hati, dan di-beberapa kasus kerusakan yang tidak terlalu parah sampai harus membuang Apple Device lama kamu dan membeli yang baru, layanan jasa Repair adalah solusi paling benar dalam menanggulani masalah kamu saat ini.

Keuntungan Service di iJOE Apple Service & Workshop Surabaya :

• Mendengarkan dan memahami terlebih dahulu keluhan calon customer dengan detail.
• Konsultasi dan Check-Up kerusakan secara gratis
• Pengerjaan yang transparan dan dapat dilihat langsung dalam proses pengerjaan
• Pengerjaan yang relatif cepat dan bisa ditunggu dalam 15 menit – 2 jam pengerjaan.
• Melakukan proses pengerjaan berdasarkan Analisa dan Observasi sesuai dengan SOP yang berlaku di iJOE Apple Service & Workshop Surabaya.
• Harga kompetitif dengan hasil yang maksimal dan bergaransi Panjang ( 1 – 6 Bulan Garansi )
• Satu-satunya Apple Workshop yang berlokasikan di Surabaya pusat.
• Teknisi Spesialis di setiap produk Apple yang dikerjakan.

Untuk menjamin kepuasan pelanggan akan layanan service perbaikan iPhone di iJOE Service Apple Surabaya, Apple Device yang Anda miliki langsung ditangani sendiri oleh teknisi berpengalaman dan profesional. Segala komponen dan peralatan yang memadai didukung ketersediaan sparepart yang original dan kami hanya membutuhkan waktu 1 jam termasuk menguji perangkat Apple Anda dengan Komponen baru setelah proses perbaikan Anda tidak perlu menunggu lama anda juga bisa melihat langsung proses pengerjaannya.

Service iPad : iJOE Surabaya, dalam pengerjaan Service iPad yang tentunya lebih besar dan berisiko dari iPhone, Tentunya kita akan lakukan pengecakan terlebih dahulu sebelum mengeluarkan estimasi biaya Service iPad Tersebut.

Service Macbook Center : iJOE Surabaya, untuk pengerjaan Service Macbook kita mengedepankan pengecekan yang intens dan detail, karena dalam pengerjaan Service Macbook sangat berisiko dan memang dibutuhkan tenaga Profesional yang berpengalaman

Service iMac Surabaya : iJOE Surabaya memiliki teknisi spesialis untuk pengerjaan iMac anda. Dalam pengerjaan kami transparan dan anda dapat melihat langsung proses pengerjaannya.