Sejarah MacBook: Dari PowerBook Hingga M3

Sejarah MacBook: Dari PowerBook Hingga M3. iJOE Apple Service Surabaya adalah pusat service Apple di Surabaya yang khusus melayani perbaikan semua produk Apple seperti iPhone, iPad, MacBook, iMac

SNK17

12/10/20254 min read

Sejarah MacBook: Dari PowerBook Hingga M3
Sejarah MacBook: Dari PowerBook Hingga M3

Sejarah MacBook: Dari PowerBook Hingga M3 — Evolusi Besar Perangkat Apple yang Mengubah Dunia Komputasi

Perjalanan MacBook bukan sekadar perjalanan sebuah laptop, tapi perjalanan panjang bagaimana Apple membentuk ulang standar komputer modern. Dari awalnya bernama PowerBook, hingga kini berevolusi menjadi MacBook M3 yang super efisien dan bertenaga, kisahnya dipenuhi inovasi, keputusan besar, perubahan arah, dan keberanian Apple untuk selalu berbeda.

Dan di tengah perjalanan panjang MacBook ini, ada satu hal lain yang ikut tumbuh: kebutuhan pengguna untuk merawat perangkat premium mereka di tempat yang benar. Di sinilah iJOE Apple Service Surabaya hadir sebagai tempat terpercaya untuk perbaikan, perawatan, dan konsultasi perangkat Apple.

1. Era Awal: PowerBook (1991–2005)

Sebelum nama “MacBook” lahir, Apple sudah lebih dulu memiliki keluarga laptop yang sangat terkenal: PowerBook. Diluncurkan pada Oktober 1991, PowerBook langsung menjadi revolusi dunia laptop. Ini bukan lebay, desain PowerBook benar-benar mengubah standar laptop global.

Kenapa?

  • Trackball ditempatkan di tengah bawah keyboard (desain yang kemudian menjadi trackpad modern).

  • Keyboard diposisikan agak ke belakang, memberikan area palm rest yang nyaman.

  • Desainnya kompak dan futuristik dibanding laptop brand lain yang saat itu terlihat seperti koper elektronik.

PowerBook menjadi ikon, dipakai fotografer profesional, musisi, desainer, hingga developer era awal komputer grafis.

Selama lebih dari satu dekade, PowerBook menggunakan prosesor PowerPC, kolaborasi Apple–IBM–Motorola yang saat itu dianggap sangat kuat. Namun semakin lama, PowerPC ketinggalan zaman. Konsumsi daya besar, panas tinggi, dan performa stagnan membuat Apple terdesak.

Inilah titik sejarah penting: Apple harus menghentikan PowerBook.

2. 2006 Lahirnya MacBook & Revolusi Intel

Tahun 2006 menjadi tahun historical pivot untuk Apple. Steve Jobs mengumumkan bahwa Apple akan meninggalkan PowerPC dan beralih ke arsitektur Intel. Ini adalah keputusan yang sempat bikin geger dunia teknologi.

Dampaknya?

  • Semua seri PowerBook dan iBook dihentikan.

  • Apple memperkenalkan nama baru: MacBook dan MacBook Pro.

Dengan prosesor Intel, MacBook tiba-tiba punya:

  • performa lebih cepat

  • efisiensi lebih baik

  • kompatibilitas software yang luas (termasuk bisa menjalankan Windows lewat BootCamp)

MacBook generasi pertama langsung jadi primadona. Desain putih-polikarbonat khas Apple menjadi ikon visual era itu.

Sementara MacBook Pro tampil dengan bodi aluminium yang kokoh, prosesor lebih kencang, dan fitur-fitur kelas profesional.

Era Intel membuka jalan bagi Apple untuk masuk ke pasar laptop premium yang makin dominan.

Kunjungi Outlet Spare Part dan Service produk Apple kami di Jl. Raya Menur No.2 C, Airlangga, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60286, Indonesia.

Ingin berkonsultasi masalah produk apple anda? Silahkan hubungi kami di kontak berikut:

3. 2008–2015: Unibody, Retina, dan Awal Era Desain Modern

Setelah stabil dengan Intel, Apple mulai berani mengubah desain secara besar-besaran.

2008 – MacBook Unibody Aluminium

Apple memperkenalkan MacBook unibody aluminium. Desain unibody ini:

  • lebih kuat

  • lebih tipis

  • lebih ringan

  • lebih elegan

Unibody aluminium menjadi DNA MacBook yang bertahan hingga sekarang.

2012 – Retina Display

Tahun ini Apple memperkenalkan MacBook Pro dengan Retina Display. Layarnya sangat tajam, jernih, dan benar-benar mengubah standar layar laptop global. Banyak brand lain yang butuh waktu bertahun-tahun untuk menyamai kualitas tersebut.

2015 – MacBook 12 inch

Ini adalah laptop Apple tertipis yang pernah dibuat. Muncul dengan satu port USB-C saja, super ringan, dan tampil futuristik. Meski tidak bertahan lama, MacBook 12 inch menjadi prototipe masa depan.

4. 2016–2020: Era Touch Bar, USB-C, dan Kontroversi

Tidak semua era MacBook mulus. Justru periode 2016–2019 merupakan masa penuh kontroversi.

Keyboard Butterfly (2015–2019)

Apple menciptakan keyboard butterfly demi desain super tipis. Sayangnya:

  • mudah rusak

  • tombol sering macet

  • debu sedikit saja bisa bikin huruf ganda atau tidak terdeteksi

Sampai muncul program perbaikan gratis di seluruh dunia.

Touch Bar (2016)

MacBook Pro hadir dengan Touch Bar, layar kecil di atas keyboard menggantikan deretan function keys. Meski inovatif, banyak pengguna merasa tidak praktis.

Full USB-C Transition

Mulai 2016, Apple menghapus semua port kecuali USB-C. Ini membuat pengguna harus memakai banyak dongle. Banyak yang protes, tapi akhirnya semua brand lain ikut mengikuti langkah Apple.

Meski kontroversial, ini adalah era yang mempersiapkan transformasi besar Apple selanjutnya.

5. 2020 Keputusan Berani: Perpindahan ke Apple Silicon

Tahun 2020 menjadi sejarah besar lain: Apple mengumumkan akan berhenti memakai Intel dan mulai menggunakan prosesor buatan sendiri berbasis ARM, yang diberi nama Apple Silicon.

Chip pertama adalah M1.

Performa M1 membuat dunia teknologi kaget:

  • kencang

  • dingin

  • hemat daya

  • bisa mengalahkan laptop high-end Intel

  • baterai tahan gila-gilaan (MacBook Air M1 bisa 15–20 jam)

MacBook Air M1 segera menjadi laptop paling populer Apple sepanjang sejarah.

6. 2022 Datangnya M2: Efisiensi Semakin Mantap

Setelah sukses M1, Apple meluncurkan M2:

  • performa lebih kencang

  • GPU lebih kuat

  • encoding media lebih cepat

  • tetap hemat daya

Desain MacBook Air juga berubah drastis: lebih kotak, lebih modern, hadir dengan warna Midnight.

Seri Pro juga semakin menunjukkan kemampuan profesional dengan dukungan ProRes dan performa tinggi untuk editing video.

7. 2023/2024 Lahirnya M3: Era 3nm Dimulai

Inilah puncak terbaru evolusi MacBook: chip Apple M3 dengan fabrikasi 3nm, salah satu yang paling canggih di dunia.

Keunggulan M3:

  • performa single-core dan multi-core melonjak

  • GPU dengan Dynamic Caching

  • ray tracing hardware (pertama di MacBook)

  • efisiensi energi lebih baik

  • rendering video dan 3D jauh lebih cepat

Dengan M3, MacBook bukan hanya laptop tipis yang hemat daya, tapi juga workstation compact yang bisa dipakai untuk:

  • editing 4K & 8K

  • desain 3D

  • machine learning

  • multitasking berat

  • produksi musik

  • programming besar

Apple benar-benar membawa MacBook ke level yang dulu tidak terpikirkan.

8. Mengapa Evolusi MacBook Begitu Penting?

MacBook bukan sekadar laptop berdesain cantik. Ia adalah simbol bagaimana Apple mengubah arah industri berkali-kali:

  • PowerBook memperkenalkan desain ergonomis laptop modern

  • MacBook Intel membuat Apple masuk ke laptop mainstream kelas premium

  • Retina Display mengubah standar layar dunia

  • Apple Silicon (M1–M3) mendefinisikan ulang performa laptop

MacBook menjadi pilihan banyak profesional kreatif, developer, pelajar, hingga pekerja kantoran yang membutuhkan stabilitas dan performa tinggi.

Namun perangkat sebagus apa pun tetap butuh perawatan dan servis yang benar.

9. Ketika MacBook Bermasalah, iJOE Apple Service Surabaya Siap Membantu

Dalam perjalanan panjang ini, jutaan pengguna MacBook mengalami kondisi seperti:

  • baterai mulai drop

  • keyboard bermasalah (terutama era Butterfly)

  • layar bermasalah karena flexgate

  • logic board rusak

  • konektor charging tidak stabil

  • trackpad error

  • macOS crash atau bermasalah

Dan di sinilah iJOE Apple Service Surabaya hadir sebagai tempat yang terpercaya dan profesional untuk perbaikan Apple.

Mengapa iJOE?

  • Teknisi berpengalaman dan fokus Apple

  • Penanganan rapi, presisi, dan sesuai SOP perangkat Apple

  • Menggunakan sparepart berkualitas tinggi

  • Bergaransi

  • Cocok untuk semua jenis MacBook: PowerBook lama, seri Intel, hingga M1–M3

  • Bisa konsultasi masalah MacBook sebelum perbaikan

  • Pelayanan ramah dan profesional

  • Berdiri sebagai layanan Apple Independent Professional Service

Kalau MacBook kamu punya masalah, lebih baik dibawa ke tempat yang memang ngerti Apple, bukan ke tempat servis sembarangan.

10. Dari PowerBook ke M3: Evolusi yang Tak Terhentikan

Perjalanan MacBook adalah perjalanan evolusi besar:

  • dari PowerBook tebal ke MacBook ramping

  • dari PowerPC ke Intel

  • dari Intel ke Apple Silicon

  • dari desain klasik ke mesin workstation portable modern bernama MacBook M3

Dan Apple belum menunjukkan tanda-tanda melambat. Yang jelas, setiap generasi selalu membawa lompatan teknologi baru.

Jika kamu adalah pengguna MacBook entah itu generasi Intel, M1, atau sudah M3, pastikan perangkatmu dirawat dan diperbaiki di tempat yang tepat. iJOE Apple Service Surabaya siap menjadi partner terbaikmu untuk memastikan MacBook kamu tetap sehat, kuat, dan bertahan lama seiring berjalannya teknologi.